Suka Duka sepanjang semester 5

- January 17, 2010

Ujian SAT (Sifat Alami Tanah) yang berlangsung kamis siang antara jam 10.00-12.00, yang merupakan salah satu ujian dengan suasana yang tak terlupakan. Ujian tersebut merupakan ujian yang menandai berakhirnya perjalanan panjang di semester 5 ini.

Semester 5 ini bisa dibilang semester yang penuh dengan suka duka bila dibandingkan dengan semester sebelumnya. Mulai dari praktikum yang ambil datanya tiap hari dan sehari 3 kali (kayak minum obat), belum laporannya yang selalu menghantui malam-malam kita setiap harinya, disaat orang-orang pada umumnya terlelap dalam tidurnya dengan mimpi-mimpinya, disaat itulah kami duduk didepan laptop demi sebuah nama yaitu laporan. Ditambah lagi tugas-tugas kuliah lainnya yang tak kenal toleransi.

Alhasil kulaih pun banyak terkorbankan demi laporan. Bolos kuliah menjadi rutinitas, kalaupun masuk kuliah terlambat everyday dan ngantuk dikala kuliah menjadi santapan sehari-hari.

Inilah kegiatan kita yang selalu menghebohkan kampus di hari libur. Mulai dari pameran laptop JEC, klitikan segala macem tetek-bengek, bahkan sampai warung makan padang semuanya pindah ke lorong TP kalo kita dah mulai nGGelar dagangan.

Sabtu-minggu, bahkan hari liburpun selalu beragenda ngapelin kampus, kalo ga ambil data ya ngerjain laporan/bersama. Dan satu lagi tempat yang tak luput kami kunjungi sebagai sasaran buat ngerjain segala macem pekerjaan, yaitu suatu tempat yang ga jauh dari kampus. Itulah kos kiki, yang menjadi basecamp kita, kamar seluas kuranglebih3x3m ini selalu disambangi paling sedikitnya 4-7 orang setiap harinya.

Untung saja, tim kami tim yang solid, saling membantu satu sama lain. Jadi pekerjaan yang berat dilakukan menjadi lebih ringan karena dikerjakan bersama-sama.

Selain suka duka ngerjain tugas/laporan, sisi lain yang menasikkan disemester 5 ini adalah banyak praktikum lapangan, dengan mengunjungi berbagai lokasi di penjuru jogjakarta.

Mulai dari praktikum SAT yang berlokasi di sawah daerah segarayasa, bantul. Sawah yang gersang dan panas banget ini, menjadi pengalaman pertama bagaikan terjerembab dalam kebur, karna kita harus masuk halam lubang seluas 2x2x1m.

Praktikum lainnya yang sangat mengasikkkan adalah paraktikum Rekayasa Konservasi Tanah dan Air (RKTA) yang berlokasi di desa playen, Gunung kidul. Praktikum ini bisa dibilang praktikum paling asyik. Kegiatan praktikumnya hanya sebentar dan mudah, trus dilanjutin dengan wisata di pantai ngobaran dan ngrenehan yang merupakan pantai dipesisir selatan di gunung kidul. ngobaran dan ngrenehan memang pantai yang tak pernah kami bayangkan sebelumnya, suatu eksotika dibalik bukit kapur.

Meskipun praktiumnya asyik tapi laporannya beh, bener-bener ga ngenakin. Udah bingun gimana nyusunnya, bantuna yang diharapkan pun tak memadai, ditambah dengan revisi lagi.

Praktikum yang tak kalah menarik adalah praktikum ATI (Azas dan Teknik Irigasi). Dari nama mata kuliahnya dah ketebak kalo lokasi praktikumnya ya di saluran irigasi. Untung saja aku bisa lolos dari nyemplung ke saluran irigasi.